DLH Edukasi Cara Membuat Pupuk Kompos dari Sampah Dedaunan di SMPN 1 Palangka Raya
Oleh Pathur Rahma, 26 Oktober 2023 - 19:50 WIB
Tim Bidang Pengelolaan Sampah Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun Dinas Lingkungan Hidup saat memberikan edukasi pembuatan kompos kepada murid SMPN 1 (FOTO: PATHUR)
Kegiatan P5 tema Gaya Hidup Berkelanjutan dengan topik Kompos berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk mengajarkan peserta didik membuat kompos yang benar.
Dikutip dari BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Palangka Raya, Achmad Zaini melalui tim bidang pengelolaan sampah limbah bahan berbahaya dan beracun, melaksanakan kunjungan edukasi yang bernilai tinggi ke Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Palangka Raya.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa SMPN 1 Palangka Raya tentang pentingnya pengelolaan sampah dan teknik pembuatan pupuk kompos dari sampah dedaunan.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya dalam edukasi lingkungan dan pengelolaan sampah yang berkelanjutan, melalui cara mengubah sampah dedaunan menjadi pupuk kompos yang berguna untuk pertanian dan lingkungan.
"Pupuk kompos adalah salah satu solusi yang ramah lingkungan untuk mengelola sampah organik, seperti dedaunan. Dengan mengompos, kita dapat mengurangi volume sampah dan sekaligus memproduksi pupuk organik yang dapat meningkatkan kesuburan tanah." katanya, Kamis, 26 Oktober 2023.
Kegiatan ini mendapatkan sambutan positif dari sekolah dan siswa. Mereka antusias mendengarkan dan melihat demonstrasi langkah-langkah pembuatan pupuk kompos yang dilakukan oleh tim Dinas Lingkungan Hidup.
"Semoga, kunjungan edukasi seperti ini akan terus menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk peduli pada lingkungan, berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup dan bisa berpartisipasi aktif dalam proses pembuatan pupuk kompos," pungkasnya. (PATHUR/Y)